EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SOSIAL EKONOMI WILAYAH DI KABUPATEN TABALONGKALIMANTAN SELATAN
Abstract
Program pengembangan infrastruktur sosial ekonomi merupakan program yang bertujuan untuk melakukan percepatan pembangunan ekonomi masyarakat perdesaan berbasis pada sumberdaya lokal, pengurangan kesenjangan antar wilayah, pengentasan kemiskinan, perbaikan pengelolaan pemerintah daerah di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa serta penguatan institusi lokal di tingkat desa. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengevaluasi dan menilai efektifitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM-PISEW) terhadap pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Tabalong, terutama pada Kawasan Strategis Kabupaten (KSK) Tabalong; (2) Menemukan faktor-faktor yang terpengaruh dalam pelaksanaan PNPM-PISEW di Kawasan Strategis Kabupaten Tabalong; (3) Merumuskan model pemberdayaan masyarakat yang dapat diterapkan di Kabupaten Tabalong khususnya maupun wilayah lainnya pada umumnya. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis evaluasi formatif untuk mengukur evaluasi dan efektifitas pelaksanaan PNPMPISEW di KSK Tabalong. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui teknik analisis deskriptif dengan proses pengumpulan, reduksi, penyajian dan verifikasi data. Hasil penelitian tentang Evaluasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan melalui PNPM-PISEW menunjukkan bahwa program ini telah dapat dilaksanakan dengan mekanisme dan tahapan yang cukup baik. Penilaian dari prinsip dasar program, yaitu: transparansi dan akuntabel, demokratis, partisipasi, kesetaraan gender, kolaboratif, dan keberlanjutan secara keseluruhan cukup efektif. Kekurangan dari pelaksanaan program ini adalah partisipasi perempuan yang masih minim dan keberlanjutan program yang belum dipahami oleh masyarakat penerima manfaat. Faktor-faktor yang terpengaruh dalam pelaksanaan PNPM-PISEW di KSK Tabalong adalah terjadinya peningkatan pendapatan, peningkatan kesempatan kerja, dan peningkatan kapasitas pemerintahan kecamatan dan desa. Kata Kunci: PNPM-PISEW, KSK, Evaluasi, Efektifitas, TabalongDownloads
References
Ala, B. A.1981.Kemiskinan dan Strategi Memerangi Kemiskinan.
Liberty:Yogyakarta.
Anderson, dan Jamse, E. 1998. Public Policy Making: An Introduction. Houghton
Mifflin Company: Boston.
Antholt, C.H. 200l. Agricultural Extension in the Twenty-First Century, dalam
Eicher and Staatz kd).2001.International Agri-cultural Development.Third
Edition. JohnsHopkins.
Analisis Kesenjangan Antarwilayah, Kementerian Perencanaan Pembangunan
Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), 2013
Arsyad, L. 1997. Ekonomi Mikro, BPFE. Universitas Gajah Mada: Yogyakarta.
Asy'arie. 2001. Keluar Dari Krisis Multidimansi. LESFI: Yoyakarta.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tabalong Tahun 2013.
Barret, S.M., dan Fudge, C. 1981. Examining the Policy-Action Relationship.
Metuen Inc.: London.
Bartle, P. 2003. Key Word C of Community Development, Empowerment,
Participation: http://www.scn.org/ip/cds/cmp/key-c.htm.
Basri, H. 1999. Pembangunan Ekonomi Rakyat di Pedesaan, sebagai Strategi
Penanggulangan Kemiskinan. Bina Rena Pariwara: Jakarta.23
Bryant dan White. 1987. Manajemen Pembangunan untuk Negara Berkembang,
Cetakan Pertama, Alih Bahasa Rusyanto L. Simatupang, LP3ES: Jakarta..
Cook, dan James B. 1994. Community Development Theory. Community
Development Publication MP568, Dept. of Communitu Development,
university of Missouri Columbia.
Deliveri. 2004. Pemberdayaan Masyarakat dalam Praktek, p1,
http://www.deliveri.org/gudidelines/how/hm_7/hm_7_summmaryi.htm.
Dillon, H.S. dan Hermanto. 1993. Kemiskinan di negara Berkembang. Prisma No.
, LP3ES: Jakarta.
Dunn, W.N. 1999. Pengantar Analisis Kebijakan Publik. Gadjah Mada University
Press: Yogyakarta.
Giarci, G.G. 2001. Caught in Nets: A Critical Examination of the Use of the
Concept of Network, dalam Community Development Journal Vol.36 No.1
January 2001 pp 63-71, Oxford University Press.
Goudzwaard, B. dan Lange, H. 1998. Di Balik Kemiskinan dan Kemakmuran.
Kanisius:Yogyakarta.
Hidayat. 1986. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada
University Press: Yogyakarta.
Hogwood, Brian W. dan Lewis A. Gunn. 1984. Policy Analysis for the Real
world. Oxford University Press: London.
House dan Ernest, R. 1980. Evaluating with Validity. Sage Publications:
California.
Huda, F.N. 2012. Peran PNPM Mandiri Pariwisata Dalam Pemberdayaan
Masyarakat Di Kelurahan Sidoharjo Kabupaten Pacitan. Skripsi,
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga: Yogyakarta
Huzein, F. 2013. Analisis Efektivitas Program Pemberdayaan Masyarakat (Studi
Kasus: Persepsi Masyarakat Miskin Terhadap Program Nasional
Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan di Kecamatan Tegalampel
Kabupaten Bondowoso). Skripsi, Universitas Jember: Jember.
Islamy, M. I. 2004. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanan Negara. Bumi
Aksara: Jakarta.
Kartasasmita, G. 1996. Pemberdayaan Masyarakat: Konsep Pembangunan yang
berakar pada Masyarakat. Bappenas: Jakarta.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas 2013.
Kurniawan dan Agung. 2005. Transformasi Pelayanan Publik. PEMBARUAN:
Yogyakarta.24
Lineberry, Robet and Sharkansky, I. 1978. Urban Politics and Public Polic.
Harper & Row: New York.
Lester, James P., and Stewart Jr, Joseph. 2000. Public Policy - An Evolutionary
Approach, Second edition. Belmont: Wadsworth – Thomas Learning.
Lewis, J.P. dan Kallab, V. 1987. Mengkaji Ulang StrategiStrategi Pembangunan.
Majone, G., and Wildavsky A. 1978. Implementation as Evaluation, in Policy
Studies Review Annual. H. Freeman (ed), Sage, Beverly Hills, CA
Martani dan Lubis. 1987. Manajemen Modern. Rineka Cipta: Jakarta.
Mazmanian, Daniel, Paul A. 1983. Implementation and Public
Policy.HarperCollins: New York.
Meter, Van, D. dan Horn, C.V. 1975. The Policy Implementation Process: A
Conceptual Framework in Administration and Society 6, 1975, London:
Sage.
Miles B, Matthew dan Huberman. 2007. Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber
Metode-metode Baru. Universitas Indonesia Press:Jakarta.
Moekijat, 1998. Analisis Jabatan. Mandar Maju: Bandung.
Nakamura, R.T. dan Smallwood, F.1980. The Politics of Policy Implementatio. St
Martin Press: New York.
Nasikun. 2000. Globalisasi dan paradigma baru pembangunan pariwisata
berbasis komunitas, dalam Fandeli, C dan Mukhlison (eds). Pengusaha
Ekowisata, Fakultas Kehutanan UGM dan Pustaka Pelajar: Yogyakarata.
Nugroho, D. R. 2003. Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi dan Formulasi.
PT Elex Media Komputindo: Jakarta.
---------.2008. Public Policy: Teori Kebijakan-Analisis Kebijakan-Proses
Kebijakan, Perumusan, Implementasi, Evaluasi, Revisi, Risk Manajement
dalam Kebijakan Publik, Kebijakan sebagai The Fith Estate, Metode
Kebijakan. PT Elex Media Komputindo: Jakarta.
Octaviani, D. 2001. Inflasi, Pengangguran, dan Kemiskinan di
Indonesia:Analisis Indeks
Panduan Teknik PNPM PISEW 2008.
Parsons, W. 2011. Public Policy, Pengantar Teori dan Praktik Analisis
Kebijakan. Kencana Prenada Media Group: Jakarta.
Pressman, J.L. and Wildavsky, 1973. Implementation. University of California
Press: Barkley and Los Angeles.
Purwanto dan Atwi, S.1999. Evaluasi Program Diklat. Setia LAN, Press: Jakarta. 25
Purwanto. 2012. Implementasi Kebijakan Publi : Gava Media: Yogyakarta.
Putra dan Fadillah. 2001. Paradigma Kritis dalam Studi Kebijakan Publik.
Pustaka Pelajar: Surabaya.
Ripley and Franklin. 1982. Policy Implementation and BureaucracyChicago.
Dorsey Press: Chicago.