Body Shaming dengan Body Dissatisfaction pada Remaja Perempuan
Keywords:
Remaja Perempuan, Body Dissatisfaction, Body Shaming
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara body shaming dan body dissatisfaction pada remaja perempuan. Penelitian ini menggunakan Pendekatan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah kuota sampling, dengan jumlah responden sebanyak 115 remaja perempuan yang berusia 16-21 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala Likert, yaitu skala body dissatisfaction berdasarkan teori Rosen & Reiter (2019) dan skala body shaming berdasarkan teori Gilbert & Miles (2019). Analisis data dilakukan dengan uji korelasi product moment, diperoleh koefisien korelasi sebesar r = 0,796 dengan tingkat signifikansi p = 0,000 (p<0,01). Hasil tersebut menunjukkan adanya hubungan positif dan signifikan yang kuat antara body shaming dengan body dissatisfaction pada remaja perempuan. Hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat body shaming yang lebih tinggi berhubungan dengan body dissatisfaction yang lebih besar, sedangkan tingkat body shaming yang lebih rendah berhubungan dengan body dissatisfaction yang lebih rendah di kalangan remaja perempuan.Downloads
Download data is not yet available.