EDUKASI PEDULI LINGKUNGAN DAN PEMBUATAN ECOBRICK SEBAGAI SOLUSI KREATIF MENGURANGI SAMPAH ANORGANIK “PLASTIK” DI DESA MAMMI KECAMATAN BINUANG KABUPATEN POLEWALI MANDAR

  • Faradilah Farid Karim Universitas Sulawesi Barat
  • Andi Ridha Yayank Wijayanti Universitas Sulawesi Barat
  • Muhammad Agusfartham Ramli Universitas Sulawesi Barat
  • Andi Irmayanti Idris Universitas Sulawesi Barat

Abstract

Permasalahan utama di Desa Mammi adalah produksi sampah yang tinggi dan berpotensi mencemari lingkungan. Sampah plastik yang sifatnya sulit terurai masih belum bisa dikelola dengan baik karena masyarakat belum begitu paham tentang cara pengelolaan sampah plastik yang benar. Kebanyakan masyarakat masih menerapkan pola pengelolaan sampah konvensional yaitu menimbun sampah di suatu tempat/lokasi. Sampah plastik biasanya ditangani dengan cara dbakar padahal hal ini dapat memicu munculnya pencemaran udara dan tanah. Salah satu cara untuk meminimalisir pembakaran sampah plastik adalah dengan memanfaatkannya menjadi produk ecobrick. Ecobrick adalah salah satu cara penanganan limbah plastik dengan cara mengemas plastik yang bersih dan kering ke dalam botol plastik hingga kerapatan yang ditentukan. Ecobrick dapat dibuat menjadi produk seperti kursi, meja, rak buku dan produk lainnya yang bernilai ekonomi. Oleh karena itu telah dilakukan program pengabdian pada masyarakat di Desa Mammi Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya sampah plastik serta melalui pengolahan sampah plastik menjadi ecobrick bisa dijadikan suatu peluang usaha yang baru bagi masyarakat di Desa Mammi.

Kata kunci: Ecobrick, lingkungan, sampah plastik

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2023-06-27
Section
Articles