ANALISIS USAHA TANI BAWANG MERAH DALAM ASPEK TEKNIS, FINANSIAL DAN SOSIAL EKONOMI DI KECAMATAN KOTA GAJAH, LAMPUNG TENGAH
Abstract
Komoditas bawang merah merupakan komoditas dengan permintaan yang cukup tinggi di Indonesia. Rata-rata konsumsi bawang merah per kapita sebesar 0,54 ons per hari. Sebagai komoditas sayuran bawang merah termasuk komoditas dengan produksi tinggi sebesar 1.49 juta ton pada tahun 2018. Sentra usaha bawang merah di Lampung masih dalam pengembangan untuk membantu menstabilkan kebutuhan suplai bawang merah dan menjaga kestabilan harga di pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat serta kelayakan dalam aspek teknis, finansial dan sosial ekonomidalam usaha tani bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di salah satu kawasan lahan pertanian bawang merah di Lampung Tengah kecamatan Kota Gajah. Metode yang digunakan meliputi wawancara langsunguntuk pengumpulan data primer dan pengumpulan data sekunder melalui pusat informasi daerah.Penilaian secara finansial menggunakan analisis kriteria investasi nilai NPV, IRR, rasio pendapatan dan biaya (revenue and cost ratio). Hasil analisis teknis menunjukkan bahwa daerah kecamatan Kota Gajah memiliki iklim, jenis tanah dan ketersediaan serta skill petani yang memenuhi untuk tanaman bawang merah. Pada analisis finansial menunjukkan usaha tersebut layak dijalankan karena diperoleh rasio revenue dan cost sebanyak 1,8, dengan nilai NPV Rp. 16.343.200.177,00 dan IRR 15,19% pada periode kedua diatas tingkat diskonto. Pada aspek sosial ekonomi menunjukkan bahwa tanaman bawang merah mampu meningkatkan penghasilan petani sebanyak 4 kali lipat dibanding menanam padi serta membuka hubungan kerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah, swasta dan petani di luar kecamatan Kota Gajah.
Downloads
References
Al Nasser, et al. 2014. The Effect of using break event point in planning, controlling and decision making in the Industrial Jordanian Industries. International Journal of Academic Research in Bussiness and Social Sciences. Volume 4, Number 5. www.hrmars.com
Badan Ketahanan Pangan, 2019. Statistik Badan Ketahanan Pangan. Kementerian Pertanian. Jakarta.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Tengah, 2014. Kota Gajah dalam angka 2019. www.lampungtengahkab.bps.go.id.
Bank Indonesia, 2017. Ringkasan eksekutif komoditas produk jenis usaha unggulan Usaha Mikro Kecil dan Menengah tahun 2017 di Provinsi Lampung. Diseminasi penelitian. Lampung.
Bosma, Roel H,et al. 2017. The financial feasibility of producing fish and vegetables through aquaponics. Aquaculture Engineering. Volume 76 part B. 146-154.
Dinas Kehutanan dan Perkebunan Lampung Tengah. 2014. Gambaran geologi dan jenis tanah Lampung Tengah. Lampungtengah.kab.go.id.
Heni, S.P, dkk. 2019. The feasibility and farmer perception of True Shallot Seed technology in Sigi District, Central Sulawesi, Indonesia. Asian Journal of Agriculture Volume 3, Number 1: 16-21.
Inagri, 2017. Peta sebaran komoditas bawang merah.www.inaagrimap.litbang.pertanian.go.id Diakses: 21 September 2019.
Nurasa, Tjetjep, Darwis, Valeriana. 2007. Analisis Usaha Tani dan Keragaan Marjin Pemasaran Bawang Merah di Kabupaten Brebes. Jurnal akta Agrosia Vol. 10 No.1 hlm 40 – 48.
Otoritas Jasa Keuangan. 2019. Suku bunga dasar kredit posisi akhir oktober 2019. www.ojk.go.id. Diakses: 30 Oktober 2019.
Rukmana,Rahmat, Yudirachman, H. 2018. Sukses budidaya bawang merah di Pekarangan dan Perkebunan. Andi Publisher.
Sembiring, Asma, dkk. 2018. Kelayakan Finansial Produksi True Shallot Seed di Indonesia ( Studi Kasus: Sumatera Utara, Jawa Timur, dan Jawa Tengah). Jurnal Hortikultua Vol. 28 No. 2, Desember 2018 : 289-298.
United Nations Industrial Development Organization. 2017. Agribussiness and Human Capital Development.https://www.unido.org/sites/default/files/files/2017-11/Agribusiness_HumanCapitalDevelopment.pdf. Diakses: 25 Oktober 2019.
Zhao, X.gang., Jiang, G.wu., Li, A., Wang, L., 2016. Economic analysis of waste-to energy industry in China. Waste Manage. 48, 604–618. https://doi.org/10.1016/j.wasman.2015.10.014.
Authors who publish with Heuristic agree to the following terms:
- Authors transfer the copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)