ANALISIS PENGARUH BIAYA MATERIAL DAN PERALATAN TERHADAP PENAMBAHAN BIAYA PROYEK PERBAIKAN RUAS JALAN DI KABUPATEN HALMAHERA TIMUR (Studi Kasus Proyek Peningkatan Jalan Tanah ke Sirtu/Lapen Ruas Gotowase-Peteley Lebar 4,5M)

  • Agus Luqman Mashari

Abstract

Salah satu konsekwensi dari pemberlakuan Undang-Undang Otonomi Daerah adalah dituntutnya kemandirian pemerintah daerah untuk dapat mengelola dan melaksanakan proses pembangunan di wilayahnya. Penyelenggaraan jalan yang sebelumnya sebagian besar dibiayai oleh pemerintah  pusat, kini harus dibiayai sendiri dengan sumberdana yang kemampuannya terbatas.  Agar alokasi dana yang terbatas tersebut dapat memberikan manfaat sesuai tujuan penyelenggaraan jalan, maka perlu dipertimbangkan prioritas program peningkatan jalan pada ruas-ruas jalan yang ada, paling tidak ketersediaan alokasi dana yang ada dapat digunakan untuk pembangunan ruas yang nilai kemanfaatannya lebih besar dibanding pembangunan ruas lainnya serta berkesinambungan.  Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui seberapa besar biaya material dan pealatan berpengaruh terhadap Penambahan Biaya Proyek Perbaikan Ruas Jalan pada Kabupaten Halmahera Timur.  Populasi pada penelitian ini adalah Seluruh biaya material dan peralatan sesuai dengan RAB proyek PENINGKATAN JALAN  TANAH KE ASPAL/LAPEN RUAS GOTOWASE - PETELEY Lebar 4.5 m yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum Bidang Bina Marga Kabupaten Halmahera Timur dan segenap SKPD yang terlibat dalam pelaksanaan proyek serta pihak ketiga yang melaksanakan proyek Tahun anggaran 2009.  Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variabel material dan peralatan, sementara variabel bebas adalah penambahan biaya proyek. Teknik analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Berganda.  Kesimpulan yang didapat dalam penelitian ini adalah besar kontribusi biaya material terhadap penambahan biaya proyek perbaikan ruas jalan pada Kabupaten Halmahera Timur adalah sebesar 54,8% dan besar kontribusi biaya peralatan terhadap penambahan biaya proyek perbaikan ruas jalan pada Kabupaten Halmahera Timur adalah sebesar 63,4%.

Kata kunci: Material, Peralatan dan Penambahan Biaya Proyek.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asiyanto, 2003. Construction Project Cost Management. PT. Paramita. Jakarta

Asiyanto. 2010. “Metode Konstruksi Proyek Jalanâ€. Penerbit UI Press.

Barrie, D.S, Paulson, Jr.B.C. dan Sudinarto. 1993 Manajemen Konstruksi Profesional. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Dipohusodo, Istimawan. 1996. Manajemen Proyek dan Konstruksi, Jilid 2. Penerbit Kanisius Yogyakarta.

Chang, Andrew Shing-Teo. 2002. “ Reason for Cost and Schedule Increase for Engineering Design Projectâ€. Jurnal of Management in Engineering. ASCE. Vol 18.

Elinwa, A. Uchechukwu dan Bumba, Silas A. 1993. “ Construction Cost Factor in Nigeria “. Jurnal of Construction Engineering and Managemen. ASCE. Vol. 116.

Nancy Mingus, dan Santoso Budhi. 2004. Project Management. Penerbit Prenada. Jakarta

Natan, Ishak; Paul Nugraha dan R. Sucipto 1986. Manajemen Proyek Kon-struksi. Penerbit:Kartika Yudha

Riduwan. 2003. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Penerbit Alfabeta, Bandung

Santoso, Singgih. 1997. “Statistik Diskriptik, Konsep dan Aplikasi dengan SPSSâ€. Penerbit Andi. Yogyakarta.

Soeharto, Iman. 1995. Manajemen Proyek : Dari Konseptual Sampai Opera-sional. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Sugiyono, 2003, Statistika Untuk Penelitian, Alfabeta, Jakarta.

Suryo Putranto, Leksmono. 2008. “Rekayasa Lalu Lintasâ€. Penerbit Indeks.

Wulfram I. Ervianto. 2002. Manajemen Proyek Konstruksi. Penerbit Andi Yogyakarta.

Wulfram I. Ervianto. 2004. Teori – Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi. Penerbit Andi Yogyakarta.

Published
2014-12-25
Section
Articles