Disiplin Berlalu Lintas Pada Pengguna Sepeda Selama Pandemi COVID-19

  • Nuansari Nurhandinia Fakultas Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
  • IGAA. Noviekayati Fakultas Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
  • Amherstia Pasca Rina Pasca Rina Fakultas Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
Keywords: Sosial, support, traffic, Disipline, Cycling, User

Abstract

Abstract. This study is a quantitative study that aims to determine the relationship between social support and traffic discipline during the Covid-19 Pandemic. The population used in this study were bicycle users in Surabaya. The sample in this study found 63 people with criteria for early adulthood between the ages of 18 to 45 years. This data retrieval is carried out online through a google form which includes 2 scales, namely the social support scale and the traffic scale. In the data
analysis section, the product moment method is used with the help of the IBM SPSS statistical application. The results of the correlation test between social support and traffic discipline behavior obtained a correlation score of 0.666 at
significant (p) = 0.000 (p <0.05) so it can be interpreted that there is a very significant positive correlation between social support and traffic discipline behavior on bicycle users in Surabaya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ancok, D. (2004). Psikologi Sosia Terapan. Yogyakarta: Darussalam.
Apollo dan Cahyadi, A. (2012). Konflik Peran Ganda Perempuan Menikah yang Bekerja Ditinjau dari Jukungan Sosial dan Penyesuaian Diri. Jurnal Widya Warta, 255-271.
Arani E. W. (2010). Hubungan antara Motif Affiliasi dengan Intensitas menggunakan Facebook pada Dewasa Awal. Jurnal Psikologi, 0-8.
Astuti, R. F & I. M Suwanda. (2015). Disiplin Berlalu Lintas di Jalan raya pada Remaja di Desa Petak. Kajian moral dan kewarganegaraan , 83.
Awaloedin Djamin. (2001). Administrasi Kepolisian RI menghadapi tahun 2000. Lembang : Sanyata Sumasana Wira .
Azwar, S. (2005). Sikap Manusia : Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Bastaman, H. D. (2007). Legoterapi, Psikologi Untuk Menemukan Makna Hidup dan Meraih Hidup Bermakna . Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Chandar, A. N. (2021). Upaya Penegakan Hukum Terhadap Peningkatan Pelanggaran Lalu Lintas di Kota Mgelang. Skripsi.
Damayanti. (2013). Meningkatkan Perilaku Berlalu LIntas dengan menggunakan Layanan Konseling . Jurnal.
Departemen Perhubungan . (2009). Undang-undang no 22 tahun 2009, Tentang Lalu lintas dan angkutan jalan .
Fitroni, H. Wibowo, Sulistryato, S. (2021). Minat Masyarakat dalam Menggunakan Sepeda Lipat Untuk Olahraga Rekreasi Di Kota Surabaya. Media Ilmu Keolahragaan Vol 11 no 1, 0-5.
Fraenkel, R. J, Wallen, E. N, & Hyun, H. Hellen . (2012). How to Design Evaluate Research in Education : eight edition. USA: Mc Graw- Hill Companies, Inc.
Godwin Tunde, A.T . (2012). Compliance with Road safety Regulations Among Commercial Motrocyclist in Nigeria. Nigeria: DOI.
Hurlock, E. E. (1999). Perkemabangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Kendall & Mattson. (2011). Interactions Between Cognition and Culture. In Evolutionary Psychology , 342.
King, L. (2017). Psikologi Umum "Sebuah Pandangan Apresiatif" Edisi 3 Buku 2. Jakarta: Salemba Humanika.
Notoatmodjo, S. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan . Jakarta: PT. Rineka Cipta. Orford. (1992). Community Psychology : Theory And Practice. John Willey and Son.
Pemerintah Republik Indonesia. (2009). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2009, Tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan.
Prijodarminto, S. (1993). Disiplin Kiat Menuju Sukses . Jakarta: Pradniya Paramita.
Purwadi, A. J & Saebani M. (2008). Upaya MEningkatkan Disiplin Berlalu Lintas di Kalangan Pelajar dan Mahasiswa Dalam Rangka Mensukseskan Program Bengkulu Kota Pelajar (BKP). Jurnal Psikologi, 27.
Rina, A. P., Kusumandari, R., & Prasetyo, Y. (2018). Pengaruh Role Taking Dan Dukungan Sosial terhadap Kedisiplinan Berlalu Lintas pada Remaja . Jurnal Psikologi.
Roberts, Albert, R. & Gilbert, J. (2009). Buku Pintar Pekerja Sosial . Jakarta: Gunung Mulia.
Santrock. (2006). Life Span Development : Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Erlangga.
Sarafino, E. P. (1994). Health Psychology : Biopsychosocial And Interaction . United States
America: John Willey & Sons.
Smet, B. (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta: PT. Grasindo.
Sri Maslihah . (2011). Studi Tentang Hubungan Dukungan Sosial Penysuaian Sosial di Lingkungan Sekolah dan Prestasi Akademik Siswa SMPIT Assyifa Boarding School Subang Jawa Barat. Jurnal Psikologi, 114.
Sugiyono. (2013). Metodologi Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sumarto. (2003). Inovasi, Partisipasi dan Good Governance. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Suratman . (1999). Pembinaan Mental, Fisik dan Disiplin . Jakarta: LAN .
Syambudi, I., & Setiawan, R. (2020). Kecelakaan Sepeda Meningkat, Pemerintah Wajib Penuhi Hak Pesepeda. Diakses pada 27 April 2021.
Taylor, S. E. (2009). Health Psychology . New York: Mc Graw-hill.
Wardhana. (2009). Panduan Aman Berlalu Lintas . Jakarta: Kawah Pustaka.
Widiari, R & Susanto, B. (2020). Fenomena Baru di Tengah Pandemi Covid-19 Bagi Warga Kota Surabaya. Diakses pada 27 April 2021.
Wijayanto. (2021). Ditabrak Pemotor, Pengayuh Sepeda Ontel Pingsan . Diakses pada 27 April 2021.
Yurliani, R. (2007). Gambaran Social Support Pecandu Narkoba. Jurnal Psikologi.
Zimet, G. D, Dahlem, N. W, Zimet, S. G, & Farley, G. K. (1998). The Multidimentional Scale of Perceived Social Support . Journal of Personality Assesment, 41.
Published
2022-06-29
Section
Articles