MAKNA PERAN DIRI DALAM KELUARGA PADA SUAMI BURUH MIGRAN:STUDI KASUS DI KECAMATAN SLIYEG INDRAMAYU
Abstract
Bagi suami buruh migran di Kecamatan Sliyeg Indramayu, peran diri tidak bisa berjalan seperti dalam situasi normal di mana dalam keluarga lengkap ada ayah, ibu dan anak.Muncul beberapa pemaknaan baru dari suami buruh migran terhadap peran-peran standar dalam keluarga.Pemaknaan tersebut merupakan hasil konstruksi dan rekonstruksi mereka dari berbagai pengalaman subjektifnya selama ditinggalkan istrinya yang bekerja sebagai buruh migran.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan suami buruh migran untuk menyesuaikan diri dengan situasi yang memunculkan peran diri yang unik yang berbeda dari peran diri yang bersifat standar dalam sebuah keluarga.Metode yang digunakan adalah studi fenomenologi, dengan informan kunci suami buruh migran perempuan di Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pilihan mengizinkan istri menjadi buruh migran di luar negeri telah membawa dampak terhadap relasi-relasi domestik yang terjadi dalam keluarga, termasuk di dalamnya relasi suami-istri, relasi suami-anak, relasi istri-anak. Proses adaptasi yang dilakukan masing-masing informan berbeda satu sama lain. Kondisi itu berhubungan dengan pengalaman, wawasan dan kemampuan adaptasi masing-masing individu ketika berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Dalam hal ini, terdapat empat variasi pemaknaan tentang peran diri yang berkembang di kalangan suami informan, yaitu: diri sebagai kepala keluarga yang tetap bertanggung jawab, diri sebagai suami yang kesepian, diri sebagai pengasuh anak dan berusaha mandiri, serta diri sebagai pengurus rumah agar tetap nyaman. Kata
kunci: suami buruh migran, peran diri, pemaknaan subjektif
Downloads
References
Alimul,Aziz. 2007.Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia, Jakarta: Salemba Medika585
Berger, Peter dan Thomas Luckmann. 1969. The Social Construction of Reality: A Treatise in
the Sociology of Knowledge. Garden City, NY: Doubleday
Charon, Joel M. 1979. Symbolic Interactionism, an Introduction, an Interpretation, an
Integration. London: Prentice-Hall, Inc.
Cresswell, John W., 1998. Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five
Tradition. New York: sage Publications Inc. USA
Fakih, Mansour. 2008. Analisis Gender & Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Inayah, Nurul. 2011. “Model Pola Asuh Ayah Dalam Keluarga Migran di Kabupaten
Banyuwangi” Conference Proceeding: Annual International Conference on Islamic
Studies (AICIS XII)
Maxwell, Joseph A. 1996. Qualitative Research Design: An Introduction Approach. London:
Sage Publication.
Mulyana, Deddy. 2001. Metode Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan
Ilmu Sosial lainnya. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Ritonga, Abdurrahman dkk. 2003. Kependudukan dan Lingkungan Hidup, Cetakan Kedua.
Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Soekanto, Soerjono. 1997. Sosiologi Suatu Pengatar.Edisi ke-4. Jakarta: PT Rajagrafindo
Persada