Navigasi Stres Akademik pada Mahasiswa Perantau: Apakah Mindfulness Menjadi Solusi?
Abstract
Abstract
The transition to academic life often presents challenges for students who migrate for their studies, particularly in dealing with academic stress. This study aims to examine the relationship between mindfulness and academic stress among first-semester migrant students in Surabaya. A quantitative approach was employed in this research, involving 200 students from various regions in Indonesia as participants. Data collection was conducted using mindfulness and academic stress scales, while the data analysis technique utilized Spearman's Rho correlation. The results showed a significant negative relationship between mindfulness and academic stress (r = -0.347, p < 0.01). This indicates that students with higher levels of mindfulness tend to experience lower levels of academic stress, and vice versa. Thus, the hypothesis stating a negative relationship between mindfulness and academic stress among first-semester migrant students in Surabaya is accepted.
Abstrak
Transisi ke dunia akademik sering menjadi tantangan bagi mahasiswa perantau, terutama dalam menghadapi stres akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara mindfulness dengan stres akademik pada mahasiswa semester satu perantau di kota Surabaya. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan melibatkan 200 mahasiswa Surabaya dari berbagai daerah di Indonesia sebagai partisipan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala mindfulness dan stres akademik, sedangkan teknik analisis data menggunakan korelasi Spearman’s Rho. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara mindfulness dengan stres akademik (r= -0.347, p<0.01). Hal ini mengindikasikan bahwa mahasiswa dengan tingkat mindfulness yang lebih tinggi cenderung memiliki tingkat stres akademik yang lebih rendah, begitupun sebaliknya. Dengan demikian, hipotesis yang menyatakan adanya hubungan negatif antara mindfulness dengan stres akademik pada mahasiswa semester satu perantau di Kota Surabaya diterima.