Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Organisasi

  • Astri Haryanti Fakultas Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Rudi Santoso Fakultas Psikologi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Abstract

Academic procrastination is often done by students. Academic procrastination is a delay made by students on college assignments. This can be caused because students are not able to manage their time well, so they are trapped by the accumulation of lecture assignments until finally working on assignments is limited by the time of assignment collection. Academic procrastination is also carried out by students who also organize. This is because the condition of students who need good time management because most of students will find it difficult to divide themselves in doing lectures and assignments in organizations. This study aims to get an overview of the condition of students associated with trends in conducting academic procrastination in students who are actively organizing. The study was conducted on 127 students who were active in the organization. This study uses descriptive analysis to determine the distribution of students who actively organize in conducting academic procrastination. Retrieval of data using an academic procrastination questionnaire with a reliability of 0.921. The results showed as many as 74% of students who were in the medium category to do academic procrastination. This condition was also attended by 13.4% of students in the high category for academic procrastination. Furthermore, lastly there were 12.6% of students in the low category who did academic procrastination. Keywords: organization, procrastination, student

 

Prokrastinasi akademik seringkali menjadi hal yang seringkali dilakukan oleh mahasiswa. Prokrastinasi akademik tersebut merupakan penundaan yang dilakukan oleh mahasiswa terhadap tugas-tugas perkuliahan. Hal ini dapat diakibatkan karena mahasiswa tidak mampu untuk mengatur waktu dengan baik sehingga terjebak dengan penumpukan tugas-tugas perkuliahan sampai akhirnya mengerjakan tugas dibatas waktu pengumpulan tugas. Prokrastinasi akademik juga dilakukan oleh mahasiswa yang juga berorganisasi. Hal ini dikarenakan kondisi mahasiswa yang membutuhkan pengelolaan waktu yang baik karena kebanyakan dari mahasiswa akan kesulitan untuk membagi dirinya dalam mengerjakan tugas perkuliahan maupun tugas di organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran dari kondisi mahasiswa terkait dengan kecenderungan dalam melakukan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang aktif berorganisasi. Penelitian dilakukan terhadap 127 mahasiswa yang aktif dalam organisasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif untuk mengetahui sebaran mahasiswa yang aktif berorganisasi dalam melakukan prokrastinasi akademik. Pengambilan data dengan menggunakan kuesioner prokrastinasi akademik dengan reliabilitas sebesar 0,921. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 74% mahasiswa yang berada dalam kategori sedang untuk melakukan prokrastinasi akademik. Kondisi tersebut juga diikuti sebanyak 13,4% mahasiswa berada pada kategori tinggi untuk melakukan prokrastinasi akademik. Selanjutnya terakhir ada sebanyak 12,6% mahasiswa pada kategori rendah yang melakukan prokrastinasi akademik.  Kata kunci: mahasiswa; prokrastinasi; organisasi.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Akinsola, M.K., Tella, A., & Tella, A. (2007). Correlates of academic procrastination and mathematics achievement of university undergraduate students. Eurasia Journal of Mathematics, Science, & Technology Education, 3 (4), 363-370. Alaihami, W.S., Arneliwati, Misrawati. (2014). Perbandingan prokrastinasi akademik berdasarkan keaktifan dalam organisasi kemahasiswaan. Jom Psik Vol. 1 No. 2 Basuki, H. (2007). Konflik peran mahasiswa aktif di organisasi kampus. Jakarta: Universitas Gunadarma Burka, J. B. & Yuen, L. M. (2008). Procrastination: Why You Do It, What to Do About I Know. Fauziah, H.H. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Psympathic, Jurnal Ilmiah Psikologi, Vol. 2, No. 2, Hal: 123-132 Ferrari, J., Johnson, J., & Mc Cown, W. (1995). Procrastination and task avoidance: theory, research, University of Minnesota, Minneapolis. Ferrari, J.R., & Morales, J.F.D. (2007). Perceptions of self-concept and self-presentation by procrastinators: Further Evidence. The Spanish Journal of Psychology. 10(1), 91-96. Iswahyudi, A. & Mahmudi, I. (2016). Pengaruh mengikuti orgamawa dan regulasi diri terhadap prokrastinasi mahasiswa dalam menyelesaikan skripsi di fakultas ilmu pendidikan IKIP PGRI Madiun tahun akademik 2015/2016. Jurnal Ilmiah Counsellia, Volume 6 No. 2 : 41- 55 Hooda, M. & Devi, R. (2017). Procrastination: A serious problem prevalent among adolescents. ZENITII International Journal of Multidisciplinary Research, Vol. 7 (9), pp. 107 - 113 Jannah, M. (2014). Prokrastinasi Akademik (Perilaku Penundaan akademik) mahasiswa fakultas ilmu pendidikan universitas negeri surabaya. Jurnal BK Unesa Vol 4 No. 3. Kurniawati, R. & Leonardi, T. (2013). Hubungan antara metakognisi dengan prestasi akademik pada mahasiswa fakultas psikologi universitas airlangga yang aktif berorganisasi di organisasi mahasiswa tingkat fakultas. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan, Vol. 2, No. 1 Muyana, S. (2018). Prokrastinasi akademik dikalangan mahasiswa program studi bimbingan dan konseling. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 8 (1), 45 – 52. Pallant, Jullie. (2011). SPSS: Survival manual. (4th ed.). Sydney: Allen & Unwin. Santrock, J.W. (2011). Life-span development (13th ed.). New York: Mc Graw Hill Santrock, J.W. (2014). Life-span development (15th ed.). New York: Mc Graw Hill Solomon, L. J. & Rothblum, E.D. (1984). Academic procrastination: Frequency and cognitive-behavioral correlates. Journal of Counseling Psychology, 31, 503-509 Steel, P. (2010). Arousal, avoidant and decisional procrastinators: Do they exist? Personality and Individual Differences, 48, 926-934.

Published
2020-06-25