Hubungan antara Percaya Diri dengan Motivasi Berprestasi pada Ekstrakurikuler Paskibra di Surabaya
Abstract
The study aims to determine the correlation between self confidence and achievement motivation of Paskibra extracurricular in Surabaya. The type of research is a quantitative type of correlational research. The subjects were 99 junior and senior high school students who joined the Paskibra extracurricular team in Surabaya. Measuring instruments in this study used 2 scales, the achievement motivation scale and the self confidence scale. Data analysis uses the Product Moment analysis method. Product Moment analysis results showed that the variable of self confidence with achievement motivation correlates very significantly. It shows that hypothesis proposed by the researcher is accepted. Keywords: Achievement motivation, Self Confidence, Paskibra.Downloads
References
Ardhini, D. (2012). Hubungan motivasi berprestasi dan kepercayaan diri degan prestasi
belajar siswa kelas olahraga SMP Negeri 4 Purbalingga. Jurnal Psikologi, 7, 279–289.
Ardiyanti, D. (2012). Peningkatan percaya diri siswa dalam belajar melalui layanan
konseling kelopok di Madrasah Aliyah Negeri 2 Metro tahun pelajaran 2011/2012.
Jurnal Konselor, 1(1), 1–12.
Arendra, S. S. (2016). Hubungan antara motivasi berprestasi dengan minat membaca
buku pada siswa SMA Negeri 2 Klaten. Jurnal Psikologi Pendidikan, 1, 31–48.
Arif, K. (2013). Hubungan antara motivasi berprestasi dan flow akademik. Jurnal Psikologi,
(1), 1–12.
Aristiani, R. (2016). Meningkatkan percaya diri siswa melalui layanan informasi
berbantuan audiovisual. Jurnal Konseling, 2(2), 182–189.
Aryanti, Z. (2012). Peranan konsep diri terhadap motivasi berprestasi pada siswa RSBI dan
siswa reguler. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Perkembangan, 1(1), 1–12.
Aulia, A. N., Matulessy, A., & Rini, A. P. (2018). Hubungan antara percaya Diri dengan
motivasi berprestasi pada mahasiswa Untag Surabaya. Jurnal Psikologi, 1, 1–6.
Bidjuni, H. (2016). Hubungan kepercayaan diri dengan penyesuaian diri Pada mahasiswa
baru di program studi ilmu keperawatan fakultas kedokteran Universitas Sam
Ratulangi Manado. Jurnal Keperawatan, 4(2), 1–7.
Darmayanti, N. P., Bagia, I. W., & Suwendra, I. W. (2014). Pengaruh kompetensi
intelektual dan motivasi berprestasi terhadap kinerja Pegawai pada Perusahaan
Daerah Air Minum ( PDAM ) di Kabupaten Gianyar. E-Journal Bisma Universitas
Pendidikan Ganesha, 2(1), 1–10.
David, L. E. V., Matulessy, A., & Pratikto, H. (2014). Pola asuh demokratis, kemandirian
dan motivasi berprestasi pada mahasiswa. Jurnal Psikologi Indonesia, 3(01), 65–70.
Fitriah, A. (2013). Hubungan kepercayaan diri dengan penyesuaian sosial pada remaja di
kelas II SMP Muhammadiyah 1 Malang. Jurnal Studia Insania, 1(1), 1–22.
Garliah, L., Kartika, F., & Nasution, S. (2005). Peran Pola Asuh Orang Tua Dalam Motivasi.
Psikologia, 1(1), 38–47.
Haryani, R. (2014). Motivasi berprestasi pada mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak
mampu secara ekonomi. Jurnal Psikologi Dan Perkembangan, 3(01), 30–37.
Komara, I. B. (2016). Hubungan antara kepercayaan diri dengan prestasi belajar dan
perencanaan karir siswa. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 33–43.
Kusumajati, D. A. (2011). Hubungan antara kecemasan menghadapi pertandingan dengan
motivasi berprestasi pada atlet anggar di DKI Jakarta. Jurnal Psikologi, 2(1), 58–65.
Lestari, R. Y. (2016). Peran kegiatan ekstrakurikuler dalam mengembangkan watak
kewarganegaraan peserta didik. Untirta Civic Education Journal, 1(2), 136–152.
Mayasari, T. W. A. (2016). Hubungan Antara Kedisiplinan Dan Dukungan Sosial Orang Tua
Dengan Motivasi Berprestasi Siswa. Social Work Research Abstracts, 27(1), 1–11.
Mukti, P. (2013). Hubungan antara kepercayaan diri dan motivasi berprestasi dengan
social loafing pada mahasiswa. Jurnal Psikologi, 1, 1–20.
Nurillah, A. H. (2018). Pengaruh regulasi diri terhadap motivasi berprestasi Pada
mahasiswa penerima bantuan bidikmisi di Universitas Airlangga. Jurnal Psikologi
Dan Kesehatan Mental, 3(2), 63–72.
Nurkholis. (2013). Pendidikan dalam upaya memajukan teknologi. Jurnal Psikologi
Pendidikan, 1(1), 24–44.
Pangestika, S. (2018). Hubungan rasa percaya diri dengan motivasi berprestasi pada mata
pelajaran IPA. Jurnal Psikologi Pendidikan, 10(7), 965–974.
Prabadewi, K. D. L., & Widiasavitri, P. N. (2014). Hubungan konsep diri akademik dengan
motivasi berprestasi pada remaja awal yang tinggal di panti asuhan di Denpasar.
Jurnal Psikologi Udayana, 1(2), 261–270.
Purwanto, E. (2014). Sintesis baru teori motivasi berprestasi. Jurnal Psikologi, 41(2), 218.
Rahayuningsih. (2017). Peran pembina ekstrakurikuler Pasukan Pengibar Bendera
(PASKIBRA) dalam membentuk kedisiplinan anggota di SMP Al-Amin Surabaya.
Program Studi PPKn FKIP Universitas Lambung Mangkurat, 5(2), 701–715.
Ratnasari, N. D. dan S. (2013). Hubungan kegiatan ekstrakurikuler Pasukan Pengibar
Bendera (PASKIBRA) dengan kepemimpinan peserta didik SMA Kartika IV-3
Surabaya. Jurnal Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 2(1), 380–395.
Rohsantika, N. Y., & Handayani, A. (2010). Persepsi terhadap pemberian insentif dengan
motivasi berprestasi pada pemain sepak bola. Jurnal Psikologi, 4(2), 63–70.
Salirawati, D. (2012). Percaya diri, keingintahuan, dan berjiwa wirausaha: tiga karakter
penting bagi peserta didik. Jurnal Pendidikan Karakter, 2(2), 213–224.
Siska, S. & E. H. P. (2003). Kepercayaan diri dan kecemasan komunikasi interpersonal
pada mahasiswa fakultas ekonomi di ukrim Yogyakarta. Jurnal Psikologi, 2(2), 67–71.
Sitanggang, N. G., Dwi, M., Vira, R., Psikologi, P. S., Kedokteran, F., Mangkurat, U. L., &
Yani, J. A. (2018). Hubungan antara penetapan tujuan dengan motivasi berprestasi
pada siswa SMK Negeri 1 Martapura. Jurnal Kognisia, 1(1), 17–23.
Supriyanto, S. N. 40 S. (2016). Pengaruh kegiatan ekstrakurikuler, percaya diri dan literasi
ekonomi terhadap minat berwirausaha siswa SMPN di Surabaya. 173–192.
Suwaji, I., & Setiawan, Y. (2015). Hubungan Antara Penerimaan Orang Tua dan Konsep
Diri Dengan Motivasi Berprestasi Pada Anak Slowlearner. Persona:Jurnal Psikologi
Indonesia, 3(03), 283–288. https://doi.org/10.30996/persona.v3i03.417
Ulfah, A. N., & Ariati, J. (2018). Hubungan dukungan teman sebaya dengan motivasi
berprestasi pada santri pesantren Islam Al-Irsyad, kecamatan Tengaran, kabupaten
Semarang. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Perkembangan, 6(4), 297–301.
Vevandi, T. (2015). Hubungan sibling rivalry dengan motivasi berprestasi pada remaja.
Psikologi Perkembangan Dan Pendidikan, 4(1), 46–56.
Wahyuningtyas, I. V. (2013). Hubungan orientasi tujuan dengan motivasi berprestasi pada
mahasiswa. Educational Psychology Journal, 2(1), 22–29.
Warman, D. (2013). Hubungan kepercayaan diri dengan hasil belajar Geografi kelas XI IPS
di SMA N 1 Bayang kabupaten Pesisir selatan. Jurnal Pendidikan Geografi, 1st(1st), 1–
Widyaningtyas, D., & Farid, M. (2015). Pengaruh experiential learning terhadap
kepercayaan diri dan kerjasama tim remaja. Jurnal Psikologi Indonesia, 3(03), 237–
Yulianto, F., & H. Fuad Nashori. (2006). Kepercayaan Diri Dan Prestasi Atlet Tae Kwon Do
Daerah Istimewa Yogyakarta. Psikologi Universitas Diponegoro, 3(1), 55–62.