Hubungan Kematangan Emosi dan Konformitas Teman Sebaya Dengan Kecenderungan Perilaku Agresif Pada Kelompok Remaja di Surabaya
Abstract
The tendency of aggressive behavior is a form of behavior that has the purpose of hurting or hurting others, both physically and verbally which can be influenced by several internal factors such as emotional maturity and external factors namely peer conformity. The purpose of this study was to determine the relationship between emotional maturity (X¹), peer conformity (X²), and tendency for aggressive behavior (Y). Participants in this study were adolescent groups in Surabaya, amounting to 114 people. This research data was obtained by distributing questionnaires to subjects who met the participants' characteristics. This study uses a quantitative approach. The analysis technique uses the Spearman’s Rho test with the help of the Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) program version 16.0 for windows. The results of this study indicate that 1) there is no significant negative relationship between emotional maturity and the tendency for aggressive behavior in adolescent groups in Surabaya. 2) there is no significant negative relationship between peer conformity and the tendency of aggressive behavior in adolescent groups in Surabaya. The conclusion of this study is that there is no relationship between emotional maturity and peer conformity with the tendency of aggressive behavior in adolescent groups in Surabaya.
Keywords: Trends in Aggressive Behavior; Emotion Maturity; Peer Conformity
Downloads
References
Annisavitry, Y. (2017). Hubungan antara kematangan emosi dengan agresivitas pada remaja. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 4(1).
Arintina, Y. C., & Fauziah, N. (2015). Keharmonisan Keluarga Dan Kecenderungan Berperilaku Agresif Pada Siswa Smk. Empati, 4(1), 208-212.
Aryono, S. Y., & Karyanta, N. A. (2017). Hubungan antara Adversity Quotient dan Kematangan Emosi dengan Toleransi terhadap Stres pada Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Sebelas Maret. WACANA, 9(2).
Auliya, M., & AULIYA, M. (2015). Hubungan kontrol diri dengan perilaku agresi pada siswa SMA Negeri 1 Padangan Bojonegoro. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 2(3).
Azwar, S. (2012). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
________. (2016). Penyusunan skala psikologi edisi 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baron , R. A. & Byrne, D. 2005. Psikologi Sosial. Diterjemahkan oleh: Djuwita R. Jakarta: Erlangga.
Berkowitz, L. (2003). Emotional behavior. Jakarta: PPM.
___________. 2006. Emotional Behavior: Mengenali Perilaku dan Tindak Kekerasan di Lingkungan Sekitar Kita (Terjemahan oleh Susiatni). Jakarta: PPM Anggota IKAPI.
Buss, A.H., & Perry, M. (1992). The Aggression Questionnaire. Journal of Personality and Social Psychology, 63, 452-459.
Chaplin, J. P. 2008. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Covey, S. 2001. The 7 Habits Highly Effective Teens. Diterjemahkan oleh: Kartono, K.
Jakarta: Grafido Persada.
David G. Myers. (2012). “Psikologi Sosial”. Jakarta. Salemba Humanika.
Davidoff. (2007). Psikologi: Suatu pengantar jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Einstein, G., & Indrawati, E. S. (2017). Hubungan Antara Pola Asuh Otoriter Orangtua Dengan Perilaku Agresif Siswa/siswi Smk Yudya karya magelang. Empati, 5(3), 491-502.
Feist, J. & Feist, G. J. (2013). Teori kepribadian edisi ke-7 – buku 2.
Ghasani, A., & Indrawati, E. S. (2018). Hubungan Antara Konformitas Teman Sebaya Dengan Intensi Agresi Pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Yayasan Kejuruan Teknologi Baru (SMK YKTB) 2 KOTA BOGOR (Doctoral dissertation, Undip).
Ghufron, M.N & Risnawati, R. (2010). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Goleman, D. (2003). Kecerdasan emosional. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Gunarsa, S. D., & Gunarsa, S. Y. D. (2004). Psikologi praktis: Anak, remaja, keluarga.
Jakarta: Gunung Mulia
Guswani, A. M., & Kawuryan, F. (2011). Perilaku agresi pada mahasiswa ditinjau dari kematangan emosi. Jurnal Psikologi UMK: PITUTUR, 1(2), 86-92.
Hurlock E.B. (1980). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang kehidupan (Terjemahan oleh Istiwidayanti dan Soejarwo). Jakarta: Erlangga
___________.(2001). Psikologi perkembangan (terjemah: istiwidayanti soedjarwo).
Jakarta : erlangga.
___________. 2004. Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT Gramedia Putaka.
Irawati, S., & Handayani, A. (2011). Hubungan antara Konformitas Teman Sebaya dengan Perilaku Agresif pada Remaja Anggota Geng Motor. Jurnal UMP, 93.
Jahro, B. M. (2017). Hubungan antara konformitas dan kematangan emosi dengan perilaku agresif pada mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman. Ejournal Psikologi, 5(3),561. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
Koeswara. E. (1988). Agresi manusia. Bandung: PT. Eresco.
Krahe, B. (2005). Perilaku agresif (Buku panduan psikologi sosial). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mappiare, A. (1982). Psikologi remaja. Surabaya: Usaha Nasional.
Minarni, S. (2017). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dengan Perilaku Agresif Pada Remaja Anggota Geng Di Samarinda. PSIKOBORNEO, 5(2), 301-309.
Monks, F.J. & Knoers, A. M. P. (2001). Psikologi perkembangan:
________________. (2004). Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Myers, D. G. (2010). Psikologi sosial. edisi 10 buku i. Jakarta: Salemba Humanika.
__________. (2012). Psikologi sosial buku 2 edisi 10. Jakarta:
Naimah, D. M. (2015). Pengaruh kematangan emosi terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan dewasa tengah di Dusun Sumbersuko Kesilir Siliragung Banyuwangi (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
Nurtjahyo, A., & Matulessy, A. (2013). “Hubungan Kematangan Emosi dan Konformitas Terhadap Agresivitas Verbal. Jurnal Psikologi Indonesia, 2(3), 223-231. Penerbit Salemba Humanika Pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Putri, D. H. (2017). Hubungan Antara Konformitas Kelompok Teman Sebaya Dengan Gaya Hidup Hedonis Pada Remaja Akhir (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).
Rahayu, C. (2008). Hubungan Antara Kematangan Emosi dan Konformitas dengan Perilaku Agresif pada Suporter Sepak Bola. Skripsi. Surakarta : Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. [online]. Tersedia dalam http://etd.eprints.ums.ac.id/ (20-06-2010).
Raviyoga, T. T., & Marheni, A. (2019). Hubungan kematangan emosi dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas remaja di SMAN 3 Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 6(01), 44-55.
Rini, A. P., and A. Suryanto & Matulessy. (2016). “The influence of private conformity, group self-esteem, fanaticism and obedience toward the aggressiveness of political party partisan.”. International Journal of Humanistics and Social Science Invention.
Saad, M. H. 2003. Perkelahian Pelajar (Potret Siswa smu di DKI Jakarta). Yogykarta: Galang Press.
Santrock, J. W. 2007. Remaja. Jilid 1. Edisi 11 Jakarta: Erlangga.
Sarwono, S.W. (2009). Psikologi Sosial: Individu danTeori-teori Psikologi Sosial.
Jakarta: Balai Pustaka
Sears, D. O., Freedman, J. L., & Peplau, L. A. 2009. Psikologi Sosial. Jilid 2. Edisi 5.
Jakarta: Erlangga.
Shurur, M. (2016). Hubungan Antara Keterbukaan Diri (Self Disclosure) Dan Intensi Memanfaatkan Layanan Bimbingan Konseling Terhadap Perilaku Agresif Pada Remaja (Siswa Kelas Xi Smkn 4 Samarinda). Onlinee Journal Psikologi, 4, 280-293.
Silalahi, Ulber. 2012. Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Stein, J.S. & Book, E.H. (2002). Ledakan EQ: 15 prinsip dasar kecerdasan emosional meraih sukses. Bandung: Kaifa
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Cetakkan ke- 19. Bandung: CV Penerbit Alfabeta.
________. (2015). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Susantyo, B. (2011). Memahami perilaku agresif: Sebuah tinjauan konseptual. Jurnal Informasi, 16(03), 189-202.
Syarif, F. (2017). Hubungan Kematangan Emosi dengan Perilaku Agresif pada Mahasiswa Warga Asrama Kompleks Asrama Ayu Sempaja.
Thalib, Syamsul Bahri. 2010. Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis empiris Aplikatif.
Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Walgito, B. (2003). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta : Andi Offset.
Widiarti, I. (2010). Hubungan antara Kontrol diri dengan kecanduan Game Online pada Remaja di Malang. (Skripsi tidak diterbitkan). Malang: Program Studi Psikologi Universitas Negeri Malang.
Yusuf, L. N. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
https://www.tribunnews.com/tribunners/2010/06/26/memahami-agresivitas-mahasiswa-makassar
