Penentuan Prioritas Penanganan Jalan di Kabupaten Kediri Dengan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process)
Abstract
Jalan sebagai salah satu bentuk prasarana transportasi merupakan unsur penting dalam upaya pembangunan kehidupan masyarakat khususnya dalam hal pemeretaan hasil pembangunan dan keseimbangan perkembangan antar wilayah. Kabupaten Kediri memiliki beberapa ruas jalan kecamatan dengan fungsi strategis untuk menghubungkan antar wilayah kecamatan dengan panjang 133 km, terdiri dari 15 ruas jalan yang termasuk dalam kategori jalan kolektor primer serta merupakan salah satu jalur lalu lintas padat dan memegang peranan penting bagi peningkatan perekonomian masyarakat. Hal tersebut akan mendorong pihak penyelenggara jalan atau pemerintah setempat agar melakukan penanganan yang maksimal. Permasalahan yang dihadapi adalah kemampuan pemerintah dalam menentukan prioritas penanganan jalan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penentuan prioritas dalam penanganan masalah ruas jalan kecamatan di wilayah Kabupaten Kediri dengan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) instrument berupa program expert choice. Kriteria yang digunakan sebagai faktor pembanding antara lain kondisi jalan, mobilitas, lalu lintas, tingkat aksesibilitas, dan kapasitas jalan. Hasil dari program tersebut dipilih dari 15 ruas jalan di Kabupaten Kediri yang menjadi prioritas adalah ruas jalan Plosoklaten – Gedangsewu.
Kata kunci: AHP, Expert Choice, Proritas
Downloads
Authors who publish with Extrapolasi agree to the following terms:
- Authors transfer the copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)