Persepsi Masyarakat Surabaya Terhadap Isi Pemberitaan Persyaratan Perjalanan Dalam Negeri Pada Masa Pandemi di Media Online
Abstract
Penelitian ini menggambarkan persepsi masyarakat Surabaya mengenai isi pemberitaan persyaratan perjalanan dalam negeri pada masa pandemi di media online. Berdasarkan pantauan pemerintah pada akhir tahun 2021 bahswasannya gerakan vaksinasi telah memenuhi target dan kasus penyebaran Covid-19 sudah terkontrol. Sehingga terjadi pelonggaran mobilitas yang dimanfatakan masyarakat untuk melakukan kegiatan bepergian ke luar kota, mengingat sebelumnya pemerintah melanggar masyarakatnya untuk bepergian. Agar penyebaran kasus tetap terkontrol, pemerintah memperketat aturan atau syarat yang harus dipenuhi masyarakat sebelum bepergian yang tercantum melalui Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 21 Tahun 2021. Selang beberapa hari kemudian, pemerintah kembali memperbarui persyartan perjalanan melalui Surat Edaran Menteri Perhubungan No. 90, lalu adanya pembaruan kembali melalui Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 22 Tahun 2021. Perubahan kebijakan yang beberapa kali terjadi dalam waktu dekat tersebut menjadi fenomena sosial yang mengundang pro dan kontra sehingga menarik untuk diteliti. Penelitian ini menggambarkan persepsi masyrakat Surabaya dengan menggunakan metode kualitatif deskriktif. Data primer didapatkan dengan mewawancarai delapan informan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan enam dari delapan informan tergolong persepsi negatif karena menyatakan ketidakefektifan persyartan, sedangkan dua informan lainnya tergolong persepsi positif karena berpendapat persyartan tersebut efektif.
Authors whose manuscript is published will approve the following provisions:
The right to publication of all journal material published on the jurnal representamen website is held by the editorial board with the author's knowledge (moral rights remain the property of the author).
The formal legal provisions for access to digital articles of this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA) license, which means Jurnal Representamen reserves the right to store, modify the format, administer in database, maintain and publish articles without requesting permission from the Author as long as it keeps the Author's name as the owner of Copyright.
Printed and electronic published manuscripts are open access for educational, research and library purposes. In addition to these objectives, the editorial board shall not be liable for violations of copyright law.